Perbandingan Piningit Dengan Sinisihan Wahyu

      Assalamu'alaikum wrm wbr. 

      Antara satrio piningit dengan satrio pinandito sinisihan wahyu itu ada kesamaan dan perbedaan. Meskipun dengan dua sebutan, sesungguhnya penokohan ini orangnya satu. Ditampilkan dengan dua nama tentunya memiliki maksud dan tujuan. Keduanya juga memiliki masa berlaku yang berbeda. Dilihat dari arti kata. Yang dimaksud dengan satrio piningit adalah seorang kesatria yang tidak menampakkan jati dirinya. Jati dirinya tidak ditampakkan sebab cara kerjanya yang mendikte petinggi pemerintahan bisa presiden, perdana menteri, raja dan lain lain. Cara kerja yang seoerti ini memang sangat menyinggung perasaan. Untuk mengurangi besarnya rasa ketersinggungan, nanti dibuatlah acara sandiwara yang seolah- olah orang yang jadi satrio piningit itu tidak diketahui jati dirinya. Sedangkan yang dimaksud dengan satrio pinandito sinisihan wahyu adalah orang yang memiliki kepandaian memutuskan permasalahan dengan didampingi wahyu illahi atau berdasarkan wahyu dari Allah swt yang ada dalam Alquran dan al-hadist. 

    Kesamaan antara piningit dengan sinisihan wahyu. 

1. Memutuskan permasalahan atas dasar pertimbangan hukum yang berasal dari Al-quran dan al-hadist. Bisa secara langsung seperti yang tertulis, qias ataupun mencontoh kisah para nabi dan rasulnya. 

      Perbedaan antara piningit dengan sinisihan wahyu. 

Untuk piningit:

1. Memberikan keterangan yang mendikte dunia secara langsung bahkan menunjuk petinggi pemerintahan. 

2. Ketika muncul dihadapan masyarakat nanti memakai topeng. Kemunculannya hanya diwaktu tertentu, apabila tidak bertopeng bukan satrio piningit namanya. 

3. Masa berlaku satrio piningit kurang lebih dua tahun. Siapa yang berani membongkar atau menghentikan peneraoan satrio piningit, dialah orang yang paling bertanggung jawab atas pecahnya perang dunia ketiga. 

Untuk sinisihan wahyu: 

1. Memberikan keterangan atau memutuskan permasalahan  kepada ummat manusia tapi tidak main tunjuk petinggi pemerintahan. 

2. Bergaul dengan masyarakat umumnya tanpa bertopeng. 

3. Bekerja sebagai pujangga dunia selama kurang lebih tujuh setengan tahun. 

        Jadi kalau dijelaskan secara singkat seperti yang dijelaskan diatas, satrio piningit termasuk pinandito sinisihan wahyu tapi kalau pinandito sinisihan wahyu belum tentu piningit. 

      Dari saya cukup sekian dulu, semoga keterangan yang saya sampaikan ini bermanfaat dan barokah. Aaammiiiiinnn. Assalamu'alaikum wrm wbr. 

      Tertanda

      Jaka Pingit / Joko Pingit