Senin, 27 April 2020
Jumat, 17 April 2020
Pancasila Adalah Musuh Agama, Bisa Benar Dan Bisa Salah
Assalamu'alaikum wrm wbr. Di Indonesia pernah dihebohkan oleh perkataan seorang ketua BPIP yang mengatakan Pancasila adalah musuh agama. Apa yang disampaikan oleh ketua BPIP ini kalau dikaji dari sudut pandang pewayangan bisa benar bisa tidak, tergantung sudut pandangnya siapa? Kepentingan dari siapa???
Kita bahas dulu secara singkat asal mula idiologi Pancasila ini. Idiologi Pancasila ini berasal dari elit global yahudi. Menurut jongko pewayangan, semua negara yang memiliki idiologi berlambangkan burung itu ada keterlibatan dari elit global yahudi dalam pembentukannya. Prediksi ini dalam pewayangan diceritakan dalam judul "Pandadaran siswo suko limo". Keterangan tentang idiologi Pancasila yang saya dapatkan dari teori atau cerita konspirasi, teori pemerintahan dengan Pancasila itu ada dalam talmud. Talmud adalah kitab Taurot / Torah yang sudah ditambah - tambahi atau diubah - ubah. Teori / idiologi model Pancasila dan lambang burung garuda ini disebar luaskan oleh pengikut talmud tujuaannya adalah, suatu saat nanti negara yang berdasarkan idiologi Pancasila dan lambang burung garuda akan dijadikan sebagai pelindung berdirinya Israel Raya. Jadi idiologi Pancasila dan lambang burung menjadi lambang negara, itu semua terjadi tidak lepas dari campur tangan freemasonry.
Anggota freemasonry pada level tertinggi dalam prediksi diceritakan sebagai dewi Isis - Mesir, bethari Durga - jawa, dewi Kali - India. Sebagian dari anggota freemasonry yang terjun dalam dunia politik diceritakan sebagai pandito Durno atau guru Drona. Orang inilah yang mengajarkan teori pemerintahan dan suatu saat nanti akan terlihat dengan jelas kalau idiologi Pancasila itu yang mengajarkan adalah freemasonry.
Elit yahudi sendiri saat ini sedang berusaha mewujudkan Israel raya dan membuat tatanan dunia baru atau New World Order versi mereka, versi yang mendukung berdirinya Israel Raya. Sudah dekat waktunya bagi yahudi untuk mewujudkan cita - cita itu. Sapi merah / haifer yang akan dikorbankan untuk mewujudkan cita - cita sudah ada. Disini ada hubungan antara Pancasila dan usaha Yahudi mewujudkan tatanan dunia baru / NWO. Caranya adalah, setelah Pancasila menjadi idiologi sebuah negara, orang yang menjadi musuh yahudi akan dianggap sebagai musuh Pancasila. Jadi yahudi / Israel menghilangkan musuh - musuhnya dengan cara yang sederhana, cukup dengan menjadikan musuh yahudi / Israel adalah musuhnya Pancasila. Kalau anda mau meneliti dengan cermat, insyaallah anda akan menemukan orang yang telah menjadi kaki tangan yahudi / Israel. Ciri - cirinya adalah dia akan menyingkirkan musuh - musuh yahudi / Israel dengan cara mengatakan golongan ini atau orang ini melawan Pancasila.
Cara yang seperti ini mirip dengan cara yang digunakan oleh yahudi / Israel untuk menghancurkan musuhnya dengan mengatakan golongan islam ini adalah teroris. Cukup dengan melabeli golongan tertentu adalah teroris, yahudi / Israel bisa menghancurkan musuhnya dengan memanfaatkan kekuatan internasional. Cobalah anda memperhatikan dengan cermat, ternyata golongan atau orang yang dilabeli teroris oleh Israel ataupun Amerika Serikat adalah golongan atau orang yang memusuhi Israel.
Khusus permasalahan di Indonesia. Agar idiologi Pancasila yang ada dalam talmud itu bisa diterima oleh umat islam, diceritakanlah idiologi Pancasila ini dalam pelaksanaannya diniati menjalani syariat islam. Ternyata setelah dipratekkan oleh bangsa Indonesia dengan diniati menjalani syariat islam malah menjadi senjata makan tuan bagi yahudi / Israel. Bukan menjadi pelindung bagi negara Israel tapi malah tidak mengakui negara Israel dan lebih menyakitkan lagi adalah negara Israel akan dihapus dari peta dunia oleh umat islam yang menerapkan Pancasila dengan niat menjalani syariat islam.
Saat ini, menurut prediksi pewayangan, yahudi sedang berusaha membalik keadaan dengan cara membuat penafsiran dari Pancasila yang bisa menguntungkan keberadaan negara Israel. Tapi dalam kenyataannya mengalami kegagalan. Sekedar pemberitahuan saja. Kalau ada orang yang berusaha memberikan penafsiran dari Pancasila yang cenderung menguntungkan yahudi atau Israel Raya, kemungkinan besar orang itu adalah kaki tangan dari zionis / freemasonry / illuminaty dll.
Petunjuk yang tersirat dan tersurat dalam jongko, jadikanlah idiologi Pancasila menjadi idiologi dunia. Sebab hanya idiologi Pancasila yang bisa mempertemukan berbagai macam idiologi yang ada saat ini. Wujudkan dengan cara yang damai terlebih dahulu, dengan perlombaan idiologi. Apabila gagal dengan cara yang damai, seandainya terpaksa diwujudkan kekerasan caranya permasalahan dunia diselesaikan dengan hukum rimba total. Hukum qias dari penerapan hukum rimba total adalah kisahnya nabi Musa as yang memerintahkan kaumnya menjalani hukuman mati dengan cara saling membunuh.
Dari saya cukup sekian dulu, insyaallah keterangan yang saya sampaikan ini membawa manfaat dan barokah. Aamiin aamiin aamiin yaa robbal'aalamiina. Assalamu'alaikum wrm wbr.
Tertanda
Jaka Pingit / Joko Pingit
Selasa, 14 April 2020
Elit Global Yahudi Terbagi Dalam Dua Golongan
Assalamu'alaikum wrm wbr. Kalau saya simpulkan dari keterangan yang beredar dimasyarakat, seolah - olah elit global yahudi itu kompak dalam mewujidkan Israel Raya. Tapi keterangan yang tersirat dalam pewayangan, elit yahudi global itu tidak seperti itu. Tidak semua elit global yahudi itu mendukung berdirinya Israel Raya.
Ada dua golongan elit yahudi global yang ada saat ini, menurut jongko pewayangan. Dua elit global yahudi itu adalah golongan orang yang mengikuti Taurot / Torah dan golongan yang mengikuti Talmud. Kedua golongan ini saling berseberangan dalam visi dan misi mengembalikan bani Isroil ke Palestina. Kedua golongan ini juga memiliki pendukung dari orang islam dan kristen, yang juga akan terbagi dalam dua golongan besar. Biar lebih mudah dimengerti. Elit global yahudi terbagi dalam dua golongan, anggap saja ada bolo tengen (pendukung idiologi Pancasila, Indonesia) dan ada bolo kiwo (pendukung idiologi kapitalis, Amerika Serikat). Orang islam dan kristen nanti juga ada bolo tengen dan ada bolo kiwo. Cara yang paling mudah untuk mengetahuinya adalah dengan melihat bagaimana kitabnya. Bolo tengen adalah golongan dari orang yang berusaha mengikuti kitabnya Allah swt dengan sebaik - baiknya atau sesempurna mungkin. Sedangkan bolo kiwo adalah golongan dari orang yang mengaku dari agama tertentu, tetapi prakteknya malah bertentangan dengan para nabi dan rosul. Contoh dari bolo tengen, ada orang mengaku islam dia berusaha mengikuti agamanya nabi Muhammad saw dengan sesempurnanya. Sebaliknya bolo kiwo, dia mengaku beragama islam tapi kenyataan yang dipraktekkannya malah bertentangan dengan yang dipraktekkan oleh nabi Muhammad saw.
Ringkasnya, elit global yahudi itu ada dua golongan. Golongan tengen (bolo kanan / Pancasila, Indonesia) adalah golongan yang berusaha mengikuti petunjuknya Allah swt dan golongan kiwo (bolo kiwo, idiologi kapitalis, Amerika Serikat) adalah golongan yang menentang Allah swt. Dari saya cukup sekian dulu, insyaallah keterangan yang saya sampaikan ini membawa manfaat dan barokah. Aamiin aamiin aamiin yaa robbal'aalamiina. Assalamu'alaikum wrm wbr.
Tertanda
Jaka Pingit / Joko Pingit
Jumat, 10 April 2020
Dengan Covid-19, Membongkar Dan Membentuk Tatanan Dunia
Assalamu'alaikum wrm wbr. Kalau saya cermati perkembangan keadaan dunia setelah terjadinya pandemi virus corona, saya baru memiliki pemikiran kurang lebih sebagai berikut ini. Virus corona yang menjadi pandemi saat ini bukan berasal dari hewan ataupun kebocoran laboratorium, tapi berasal dari senjata biologi. Senjata biologi ini sengaja digunakan untuk mengawali usaha membongkar tatanan dunia yang lama dan akan segera dibentuk tatanan dunia yang baru.
Kronologinya adalah sebagai berikut. Untuk membentuk tatanan dunia yang baru, tatanan dunia yang lama harus dibongkar atau dibuat kacau. Seandainya dibuat sebuah perumpamaan, ada orang yang ingin membangun rumah diatas tanah yang saat ini ada rumah kuno, terpaksa rumah kuno dibongkar dulu. Setelah rumah yang kuno dibongkar, barulah dimulai pembangunan rumah yang baru. Setelah keadaan dunia mengalami kekacauan, orang yang memiliki visi membangun tatanan dunia baru akan menjalankan visinya. Diantara yang akan dijalankan adalah; pertama mencari modal untuk biaya membentuk NWO, kedua melakukan devide et impera atau pecah belah untuk dikuasai dan ketiga menampakkan dirinya sebagai pahlawan pembentuk tatanan dunia baru. Penjelasan lebih lengkapnya kurang lebih begini, penjelasan ini pun masih perlu dikaji lebih detail.
Pertama, mencari modal untuk membentuk NWO. Setelah mempelajari jongko pewayangan dan cerita - cerita konspirasi, orang - orang yahudi memiliki keinginan untuk bisa kembali ke Pelestina ini sudah lama sekali. Cita - cita ini sudah ada dikalangan yahudi sudah ratusan tahun. Kali ini cita - cita ini sudah sangat dekat untuk diwujudkan. Apalagi dengan sudah lahirnya sapi merah yang akan dikorbankan saat sapi itu berumur ...tahun, mereka sepertinya telah memiliki target waktu untuk mendirikan tatanan dunia baru. Usaha mewujudkan tatanan dunia baru ini memerlukan biaya yang sangat besar. Usaha untuk mengumpulkan biaya ini dilakukan dengan berbagai macam cara. Kalau mau meneliti cerita- cerita konspirasi, anda insyaallah bisa menyimpulkan cara yang telah mereka praktekkan. Ternyata cara yang mereka tempuh, banyak yang tidak berperikemanusiaan. Salah satu cara yang mereka lakukan adalah dengan covid-19. Dengan pandemi covid-19, mereka bisa memiliki kesempatan untuk mengumpulkan harta sebanyak - banyaknya untuk membiayai mewujudkan NWO.
Kedua, dengan covid-19, mereka melakukan devide et impera. Keadaan dunia sebelum dengan sesudah adanya covid-19 sangat berbeda. Berikut ini perbedaan keadaan dunia antara sebelum covid-19 dan sesudah covid-19. Sebelum covid-19, hubungan antar negara begitu mudah, sesudah covid-19 hubungan antar negara begitu sulit dalam hal pergerakan manusia, rasa persahabatan dan lain - lain. Karena negara - negara yang ada didunia saat ini satu dengan yang lainnya saling menutup. Hal ini sangat mendukung untuk diterapkannya politik devide et impera. Kalau misalnya ada negara yang berperang, negara sekutunya yang akan memberikan bantuan juga akan banyak pertimbangan yang akan mengarah pada keengganan memberikan bantuan. Tinggal melakukan adu domba dan memilih siapa yang akan dimenangkan dan siapa yang dikalahkan. Itulah politik dari freemasonry atau illuminaty. Dengan hasil akhir berdirinya Israel Raya dan Amerika Serikat menjadi Roma Baru (pengganti Roma masa lalu). Saya menyadari setelah membandingkan keadaan nusantara dimasa lalu dan keadaan dunia saat ini. Sebab kalau dipelajari dari sudut pandang jongko, dalang dari penguasaan nusantara dimasa VOC dan dalang dari NWO itu sama. Kesamaannya adalah sama - sama illuminati dan freemasonry bukan Belanda dan Amerika Serikat.
Ketiga, setelah keadaan dunia kacau balau karena memang ada yang mengacaukan, nanti akan muncul orang yang memberikan berbagai macam bantuan. Hingga terbentuknya tatanan dunia baru yang sesuai dengan keinginan pengikut kitab talmud. Kalau usaha ini berhasil, tatanan dunia yang diinginkan nanti beribu kota di Yerusalem.
Tulisan ini dibuat dengan mempertimbangkan keterangan dari jongko pewayangan dan cerita konspirasi. Tapi saya yakin, cerita ini benar adanya. Insyaallah keterangan yang saya sampaikan akurat dan bermanfaat. Tetaplah berhati - hati dengan perkembangan keadaan dunia yang akan terjadi selama tujuh setengah tahun mendatang. Tetaplah berusaha mendekatkan diri dan minta pertolongan kepada Allah swt.
Dari saya cukup sekian dulu. Semoga keterangan yang saya sampaikan ini membawa manfaat dan barokah. Aamiin aamiin aamiin yaa robbal'aalamiina. Assalamu'alaikum wrm wbr.
Tertanda
Jaka Pingit / Joko Pingit
Langganan:
Postingan (Atom)
Calon Pemimpin
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Saya sampaikan petunjuk ini hasil dari mempelajari pewayangan. Dalam hal memilih seorang...
-
Assalamu'alaikum wrm wbr. Kali ini akan saya sampaikan pengertian kali baroto yudho joyo binangun. Apa pengertian baroto...
-
Ramalan jayabaya bait 169-170 169. sirik den wenehi ati malati bisa kesiku, senenge anggodha anjejaluk cara nistha, ngertiyo yen iku coba aj...
-
assalamu'alaikum wrm wbr Ada dua tokoh dalam pewayangan yang selalu mencari cari permasalahan. Dia ditampilkan selalu jadi biang permasa...