Dinamika Politik Di Indonesia

      Assalamu'alaikum wrm wbr. Kali ini akan saya sampaikan ilmu pengetahuan dari terjemah pewayangan tentang perkembangan politik di Indonesia. Perkembangan politik di Indonesia menurut prediksi pewayangan di bagi menjadi empat, yaitu ada tiga golongan dan dari seseorang yang berbekal serat pedhalangan. Ketiga golongan dan dari seseorang itu penjelasannya sebagai berikut; 

      1. Golongan Kunthi. Dalam pewayangan diceritakan sebagai tokoh pewayangan dewi Kunthi. Golongan ini adalah golongan yang berwawasan ilmu pengetahuan dari Amerika Serikat atau orang yang pernah menempuh pendidikan militer di Amerika Serikat. Meskipun kita tidak mengetahui kepribadian mereka dengan detail, tapi untuk urusan kesetiaan kepada bangsa dan negara tidak perlu diragukan. Mereka adalah golongan yang memiliki semangat perjuangan yang sangat besar / kuat. Dalam pewayangan diceritakan dewi Kunthi memiliki pasangan bernama prabu Pandu Dewonoto. Prakteknya adalah golongan ini adalah golongan yang sangat setia mengikuti bimbingan dari BJ Habibie. BJ Habibie dalam pewayangan diceritakan sebagai prabu Pandu Dewonoto. Setelah adanya perlombaan idiologi di dunia, golongan ini nanti dibagi menjadi tiga golongan, yaitu; Puntodewo, Barotoseno dan Janoko. 

      2. Golongan Madrim. Dalam pewayangan diceritakan sebagai tokoh pewayangan dewi Madrim. Golongan ini adalah orang yang berwawasan politik dari Rusia. Meskipun kita tidak mengetahui keripadian mereka dengan detail, tapi untuk urusan kesetiaan kepada bangsa dan negara kita tidak perlu meragukannya. Golongan ini disebut juga sebagai "fans boy Russia". Golongan ini nanti dibagi lagi menjadi dua golongan. Yaitu golongan penyebar berita jujur dan golongan penyebar berita hoax. Dalam perjuangan, mereka akan menyebarkan berita hoax dan jujur dalam waktu yang bersamaan, baru berhenti setelah perjuangan berhasil. Mereka orang yang memiliki kedekatan hubungan dengan presiden Vladimir Putin. Presiden Vladimir Putin dalam pewayangan diceritakan sebagai Norosomo atau Prabu Salya. 

      3. Golongan Anggendari. Dalam pewayangan diceritakan sebagai tokoh pewayangan dewi Anggendari. Anggendari berasal dari kata gendak yang artinya selingkuh atau hubungan gelap. Dalam pewayangan diceritakan patih Sengkuni memiliki adik bernama Anggendari. Prakteknya adalah (dari) pemerintah Australia ada orang yang menjadi penghubung gelap, yang menjadi penghubung gelap antara gus Dur dengan pemerintah Australia. Golongan ini menurut pewayangan harus diinterogasi, terutama bagi mereka yang menemui pemerintah Australia tanpa sepengetahuan pemerintah Indonesia. Golongan Anggendari ini memiliki tanda yang mudah dikenali yaitu sikap mereka yang cenderung menguntungkan negara Israel dan merugikan bangsa Indonesia. Dari golongan ini nanti akan muncul pendukung yang jumlahnya banyak sekali yang dalam pewayangan diceritakan sebagai kurowo. Yang mereka dukung terutama adalah sikap / pemikiran gus Dur yang cenderung menguntungkan negara Israel.

      4. Selo gegelang mowo serat. Untuk yang keempat bukan golongan tapi perorangan. Yang keempat ini adalah seseorang yang terjun kedunia politik berbekal ilmu cucokmologi atau othak athik gathuk serat pedhalangan ringgit purwo. Orang ini berasal dari golongan islam yang pusatnya ada didekat sungai (brantas). Kalau diteliti mengarah ke Lembaga Dakwah Islam Indonesia / LDII. Istilah dalam pewayangan diceritakan sebagai selo gegelang mowo serat. Maksudnya adalah akan muncul dari golongan LDII orang yang berbekal serat pedhalangan ringgit purwa, orang ini tampil dihadapan masyarakat dengan memakai topeng hanya sebentar, kemudian menghilang. Biasanya orang jawa mengatakan sebagai Satrio Piningit. Orang ini nanti akan menjadi pujaan Daulah Islam Kaukasus.  Dalam prediksi dari jawa tengah, hubungan antara Satrio Piningit dengan daulah islam Kaukasus itu digambarkan seperti antara bandung bondowoso dengan makhluk halus yang membantu membangun seribu candi. Sebab bantuan dari daulah islam Kaukasus, usaha mewujudkan reformasi dan revolusi dunia bisa berjalan lancar. 

      Keterangan yang saya sampaikan cukup sekian dulu, insyaallah lain kali disambung lagi dengan keterangan yang lebih detail. Semoga keterangan yang saya sampaikan membawa manfaat dan barokah. Aamiin aamiin aamiin yaa robbal'aalamiina. Assalamu'alaikum wrm wbr.  

      Tertanda

      Jaka Pingit / Joko Pingit