Gambar sekedar ilustrasi
Assalamu'alaikum wrm wbr. Ketegangan hubungan antara China - AS terasa seolah - olah tidak lama lagi akan terjadi perang. Bukan hanya antara Amerika Serikat dengan China, tapi juga hubungan antara India dengan China juga sedang tegang. Kedua negara ini, saat ini sudah sama - sama menumpuk pasukan perang diperbatasan. Bahkan kedua negara ini sudah terlibat perang batu atau lempar - lemparan batu. Meskipun ketegangan hubungan antar negara terjadi diberbagai belahan dunia, ketahuilah! Menurut jongko atau prediksi, perang dunia tidak akan terjadi dalam waktu dekat. Mereka semua hanya berani sebatas memamerkan kekuatan. Meskipun ketegangan hubungan antar semakin memuncak, tidak ada negara yang berani mengawali penggunaan alutsista secara penuh. Mereka semua tentu sudah berhitung dengan cermat, untung rugi antara melanjutkan dengan perang atau menahan hawa nafsu amarah. Kalau dipikirkan dengan cermat, lebih ringan pamer kekuatan saja dari pada melakukan perang. Sebab nanti akan ada kerugian yang sangat besar, korban jiwa dan harta benda.
Gambar sekedar ilustrasi
Ketika keadaan dunia sudah terasa sangat tegang menurut umat manusia atau level lima menurut prediksi, insyaallah akan muncul seseorang yang memberikan jalan keluar penyelesaian permasalahan dunia. Tokoh ini dalam prediksi Mesir diceritakan sebagai Horus atau Satrio Piningit dalam versi jawa. Tokoh ini yang akan memberikan petunjuk agar permasalahan dunia diselesaikan dengan perlombaan idiologi terlebih dahulu. Apabila perlombaan idiologi telah dinyatakan selesai tetapi yang kalah dalam perlombaan idiologi tidak mau meninggalkan idiologinya, terpaksa permasalahan dunia diselesaikan dengan penerapan hukum rimba total. Hukum rimba total itu terdiri dari perang tanding, taruhan atau botohan dan swiping massa.
Gambar sekedar ilustrasi
Karena begitu besarnya pengaruh dari Horus atau Satrio Piningit ini dipanggung internasional, hingga suatu saat nanti insyaallah akan tercapai sebuah kesepakatan internasional.
Yang isinya kesepakatan adalah permasalahan dunia diselesaikan dengan perlombaan idiologi dan hukum rimba total.Tetapi ketika perlombaan idiologi telah selesai dan yang kalah tidak mau meninggalkan idiologinya, terpaksa permasalahan dunia diselesaikan dengan hukum rimba total. Hukum rimba total ini akan dipraktekkan apabila ada negara, ormas, LSM ataupun perorangan yang mengajukan penyelesaian permasalahan dengan tanding. Apabila tidak ada yang mengajukan penyelesaian permasalahan dengan tanding, hukum rimba total tetap hanya menjadi wacana kesepakatan.
Gambar sekedar ilustrasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar