Gambar sekedar ilustrasi
Assalamu'alaikum wrm wbr. Keadaan dunia semakin memanas. Untuk saat ini yang paling jadi perhatian dunia adalah hubungan antara China dengan Amerika Serikat dan sekutunya serta hubungan antara China dengan India. Hubungan mereka tiap hari semakin memanas yang secara perhitungan dalam waktu dekat akan terjadi kontak senjata. Sepengetahuan saya, semua itu ada dalangnya. Ada yang menginginkan agar terjadi perang antar negara.
Gambar sekedar ilustrasi
Kali ini yang saya bahas adalah peta jalan perang. Peta jalan itu menurut prediksi pewayangan ada dua macam. Peta jalan perang versi elit yahudi dan peta jalan perang dari Satrio Piningit. Kedua peta jalan perang ini memiliki perbedaan dan hasil akhirnya nanti juga akan berbeda. Keberadaan pembuat atau perekayasa peta jalan perang itu memiliki fungsi sama dengan keberadaan pengatur skor dalam sebuah liga sepak bola. Dalam sebuah liga sepak bola apabila ada yang mengatur jalannya pertandingan, team lemah bisa direkayasa manjadi juara. Begitu juga dalam hal perang dunia ketiga, apabila ada yang menjadi pengatur jalannya perang, negara yang lemah bisa menjadi pemenang perang. Kalau sampai terjadi, peta jalan perang yang berjalan adalah peta jalan perang milik elit yahudi global, nanti pemenangnya adalah Israel Raya. Aneh yaa!!! Jauh dari perkiraan masyarakat. Kenapa pemenangnya bukan Amerika Serikat, China ataupun Russia??? Peta jalan perang dunia milik elit yahudi global itu memiliki tanda - tanda. Tandanya adalah:
1. Perang yang terjadi adalah perang antar negara.
2. Negara, golongan ataupun individu yang bertentangan dengan Israel disebut teroris. Tanda yang lainnya masih diteliti.
Gambar sekedar ilustrasi
Akan berbeda hasilnya jika peta jalan perang yang berjalan adalah peta jalan perang milik Satrio Piningit yang diajarkan dari prediksi pewayangan dan hieroglyph. Peta jalan perang dunia dari caranya adalah membagi dunia dalam dua golongan besar. Golongan putih melawan golongan hitam, golongan baik melawan golongan jahat dan golongan benar melawan golongan yang salah dan lain lain. Sehingga hasil akhir perang dunia adalah golongan dari orang yang menbela kebenaran, kebaikan, kesucian dan lain lain menjadi pemenang mengalahkan kejelekan, kejahatan, kepalsuan dan lain lain. Istilah dalam bahasa jawa "suro sudiro jaya ningrat lebur deneng ulah darmastuti". Artinya " manusia yang sangat berkuasa dan sangat jahat hancur oleh perbuatan yang baik lahir dan batin". Sehingga yang diperjuangkan pun tercapai. Diantaranya, idiologi yang diperjuangkan nanti menjadi idiologi dunia, saat memimpin dunia bisa mewujudkan dunia yang toto tertib tentrem kerto raharjo gemah ripah loh jinawi. Kalau dalam bahasa arab baldatun thoyiibatun warobbun ghofur.
Gambar sekedar ilustrasi